Anak SD di Bangil Tewas, Polisi Tangkap Ayah Tiri dan Ibu Kandung

- Jurnalis

Senin, 30 Desember 2024 - 19:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASURUAN | KABARPRESISI – Seorang anak berusia tujuh tahun, M.D.A.F., meninggal dunia akibat kekerasan yang diduga dilakukan oleh ayah tiri dan ibu kandungnya di Kelurahan Kiduldalem, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan. Satreskrim Polres Pasuruan bersama Unit Reskrim Polsek Bangil telah menangkap kedua pelaku pada Sabtu (28/12/2024).

Kapolres Pasuruan melalui Kasat Reskrim AKP Achmad Doni Meidianto menjelaskan, korban sebelumnya dilarikan ke RSUD Bangil dalam kondisi luka parah akibat kekerasan fisik. Berdasarkan hasil otopsi, penyebab kematian korban adalah pendarahan pada ginjal kanan akibat kekerasan benda tumpul.

Baca Juga :  Polisi Amankan Seorang Pemuda dan Ratusan Botol Miras dari Berbagai Merk di Jombang

“Tersangka S.A. (19), ayah tiri korban, dan M.W.N. (24), ibu kandung korban, diduga melakukan kekerasan berulang dengan memukul, mencakar, hingga menyulutkan rokok ke tubuh korban. Perbuatan ini dilakukan karena tersangka merasa terganggu dengan permintaan uang dari korban,” jelas AKP Doni, Minggu (29/12/2024).

Baca Juga :  Polres Pasuruan Bagi Takjil Gratis ke Pengendara

Korban sempat dirawat di Puskesmas Bangil sebelum dirujuk ke RSUD Bangil pada Sabtu pagi. Sayangnya, korban meninggal dunia pada pukul 13.00 WIB. Kedua tersangka kini telah ditahan dan dijerat dengan Pasal 76C jo Pasal 80 ayat (3) UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman pidana hingga 15 tahun penjara dan/atau denda maksimal Rp3 miliar.

Baca Juga :  Ratusan Massa Terdiri dari LSM dan Ormas Datangi Kantor Kejaksaan Negeri Bangil 

Kasus ini menjadi perhatian serius, aparat kepolisian mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika mengetahui adanya dugaan kekerasan terhadap anak di lingkungan sekitar.(HMS/San)

Berita Terkait

Ketua LBH Mukti Padjajaran Laporkan Oknum Wartawan Pasuruan
Waspada Jambret Berkeliaran..!! Ibu Muda di Rembang Menjadi Korban Pejambretan
Korban Pengeroyokan di Sukorejo Dimintai Keterangan Polisi, PH: Terduga Pelaku Segera Ditangkap
Dua Kali Aksinya Terekam CCTV, Pelaku Pencurian Ditangkap Satreskrim Pasuruan Kota
Pelapor Kasus Dugaan Pengeroyokan di Sukorejo, Bantah Pernyataan Terduga Pelaku
Terekam CCTV: Nasib Apes Pria Pencukur Rambut di Dusun Karangtengah Motornya Digondol Maling 
Perempuan di Pasuruan Aniaya Warga demi Kalung Emas, Polisi Tetapkan Tersangka
Tak Terima Dikeroyok Tetangga Desanya, Bapak dari Salah Satu Anak yang Berprofesi sebagai Wartawan Lapor Polisi 
Berita ini 6 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 13:46 WIB

Ketua LBH Mukti Padjajaran Laporkan Oknum Wartawan Pasuruan

Rabu, 8 Januari 2025 - 09:26 WIB

Waspada Jambret Berkeliaran..!! Ibu Muda di Rembang Menjadi Korban Pejambretan

Selasa, 7 Januari 2025 - 16:03 WIB

Korban Pengeroyokan di Sukorejo Dimintai Keterangan Polisi, PH: Terduga Pelaku Segera Ditangkap

Minggu, 5 Januari 2025 - 08:40 WIB

Pelapor Kasus Dugaan Pengeroyokan di Sukorejo, Bantah Pernyataan Terduga Pelaku

Selasa, 31 Desember 2024 - 20:27 WIB

Terekam CCTV: Nasib Apes Pria Pencukur Rambut di Dusun Karangtengah Motornya Digondol Maling 

Senin, 30 Desember 2024 - 19:06 WIB

Anak SD di Bangil Tewas, Polisi Tangkap Ayah Tiri dan Ibu Kandung

Senin, 30 Desember 2024 - 19:03 WIB

Perempuan di Pasuruan Aniaya Warga demi Kalung Emas, Polisi Tetapkan Tersangka

Selasa, 24 Desember 2024 - 07:05 WIB

Tak Terima Dikeroyok Tetangga Desanya, Bapak dari Salah Satu Anak yang Berprofesi sebagai Wartawan Lapor Polisi 

Berita Terbaru

Gambar. Andreas Wiusan, S.E, S.H, M.H, Ketua LBH Mukti Padjajaran. (Foto.ist)

Kriminal

Ketua LBH Mukti Padjajaran Laporkan Oknum Wartawan Pasuruan

Kamis, 9 Jan 2025 - 13:46 WIB