Tulungagung | Kabarpresisi – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tulungagung menghadirkan program Jumat Berkah sebagai upaya menghapus stigma negatif dan memperkuat integrasi dengan masyarakat sekitar. Kegiatan ini digelar Jumat (30/05/2025).
Program ini membuktikan bahwa Lapas tidak hanya berperan sebagai tempat pembinaan narapidana, tetapi juga sebagai institusi yang peduli terhadap lingkungan. Antusiasme warga terlihat dari senyum dan ucapan terima kasih saat menikmati hidangan gratis, menunjukkan betapa aksi sederhana ini berdampak besar.
Kegiatan Jumat Berkah ini sejalan dengan Asta Cita Presiden dan program Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), khususnya Ditjen Pemasyarakatan. Kegiatan ini tidak hanya membagikan makanan, tetapi juga menebar nilai-nilai kemanusiaan.
Kepala Lapas Kelas IIB Tulungagung, Ma’ruf Prasetyo Hadianto, menegaskan, “Program yang sudah berjalan empat minggu ini adalah wujud kepedulian. Kebaikan tidak mengenal batas, dan setiap orang berhak merasakannya.”
Atas instruksi Direktur Jenderal Pemasyarakatan, kegiatan makan gratis di Warung Makan Rindu Rumah kembali disambut meriah. Peserta berasal dari beragam latar belakang, seperti Satpol PP, petugas kebersihan DLH, kaum dhuafa, tukang ojek online, pemulung, hingga warga umum. Sebanyak 300 porsi makanan dibagikan.
Salah satu penerima manfaat, Suwarto, mengapresiasi program ini.
“Masakannya enak, tempatnya nyaman. Semoga terus dilanjutkan,” ujarnya.
Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur, Kadiyono, menambahkan, “Jumat Berkah adalah investasi akhirat melalui kebaikan. Setiap makanan yang dibagikan mengandung harapan dan mempererat silaturahmi.”pungkasnya.(San)
